Jumat, 19 Oktober 2012

seruan ilahi



Azan magrib telah berkumandang
di antara rintikan suara hujan yang membasahi bumi
terdengar hembusan angin malam
              ku ambil sajadah itu
              ku teru di atas kepala
              langkah kakiku menelusuri rintikan hujan malam ini
ku bergegas mendekati
suara yang telah berkumandang indah
dengan sajadah di atas kepala
              sejenak ku berhenti dan memandang
              mengapa seorang penerus bangsa lebih suka berkumpul
              di pinggiran jalan, dari pada memenuhi panggilan azan yang
             telah berkumandang
ya Allah…………….
Ampunilah mereka akan kelalaiannya
Ampunilah mereka yang menganggap
Sholat adalah kebutuhan bukan kewajiban



Tidak ada komentar:

Posting Komentar